SPESIALIT DAN ALAT KESEHATAN
Almitra Fitriningtyas
M16030008
PROGRAM
STUDI DIII FARMASI
SEKOLAH
TINGGI ILMU KESEHATAN MADANI
YOGYAKARTA
2018
Alat Pembalut
Merupakan alat untuk membalut, menutupi
sesuatu, biasanya luka pada tubuh kita. Yang termasuk golongan alat pembalut
adalah :
1. Plester
Plester
adalah bahan yang digunakan untuk pemakaian luar, terbuat dari bahan yang dapat
melekat pada kulit dan menempel pada pembalut. Plester berguna melindungi luka
dari terbentur, rusak, dan kotor. Plester biasanya ditutupi oleh tenunan,
plastik, atau karet lateks yang memiliki kemampuan rekat. Meskipun terdapat
banyak variasi plester dengan fungsi perlindungan, terdapat pula jenis yang
khusus untuk kesempatan tertentu, seperti untuk kedokteran, olahraga, pemegang makanan,
dan rehabilitasi. Plester yang berfungsi menyebarkan pengobatan ke kulit
alih-alih melindungi luka disebut plester transdermal. Plester terbagi atas 4
golongan yaitu : autoclave tape, sutures tape, medicinal tape, dan surgical
tape.
a. Autoclave tape
Plester ini
mengontrol keadaan mesin sterilisasi, untuk membedakan kemasan atau alat mana
yang telah mengalami proses sterilisasi dan mana yang belum (sebagai
indikator).
Pada suhu
121°C plester ini berubah warna :
5 menit
pertama : 50% warna yang berubah
15 menit : 90% warna yang berubah
20 menit : 100% warna yang berubah
(putih menjadi coklat).
a. Sutures tape
Merupakan plester
yang digunakan untuk menutup luka dikulit.
b. Medicinal tape
Merupakan
plester obat, dimana plester ini mengandung obat. Misalnya salonpas.
c. Surgical tape
Merupakan plester
yang digunakan dalam pembedahan, yang tidak meninggalkan residu dan tidak
menimbulkan rasa sakit apabila dilepaskan setelah menempel dan tidak
menyebabkan gatal-gatal serta alergi, seperti : Micropore, Durapore, Transpore,
dan Blenderm
2. GAAS (Kasa)
GAAS atau
kain GAAS berasal dari bahasa Belanda yang kini diterjemahkan dalam bahasa
Indonesia menjadi kasa atau kain kasa. GAAS berbentuk seperti kawat ram, yaitu
berlubang-lubang kecil dengan ukuran beragam, yang termasuk golongan GAAS
adalah :
a. GAAS Steril (Kasa
Hidrofil Steril)
GAAS steril
atau kasa hidrofil steril yang paling banyak digunakan adalah dari ukuran 18 X
22 cm. Biasanya dijual dalam kemasan dus berisi 16 lembar. Kegunaannya adalah untuk
menutupi luka-luka untuk menghindarkan kontaminasi. Cara penggunaannya dengan
menggunakan plester dilekatkan pada tubuh.
b. Dressing (Penutup
luka = Wound dressing)
Istilah nama
dressing sebenarnya berarti verbant atau perban, hanya saja yang digolongkan
dalam GAAS ini yang mempunyai ukuran pendek, sedangkan pada masyarakat umumnya
dengan perban adalah yang panjang.
d. GAAS yang berisi
bahan obat
Dalam perdagangan
dikenal sofratulle, Daryantulle, Bactigras, dll.
3. Perban
Merupakan kain
pembalut grass dalam bentuk rol-rolan yang panjang dan digunakan untuk membalut
luka. Berwarna putih. Yang termasuk golongan perban yiatu :
a. Kasa hidrofil
(Bandage gauze)
Dalam bahasa
inggris kasa hidrofil disebut Bandage gauze. Bentuknya berupa gulungan kain
kasa yang panjang, ukuran lebarnya 75 cm dan panjangnya 42 yard. Adapula yang
berupa gulungan kecil dengan ukuran 4X3, 4X4, 4X5, dst. Gulungan atau rol yang
kecil ini dikenal masyarakat dengan nama sehari-hari “Perban”.
b. Pembalut elastis
(Elastic bandage)
Dalam bahasa
inggris disebut Elastic bandage. Pembalut elastis digunakan untuk membebat
daerah pergelangan dan persendian yang mengalami cedera dalam. Cedera yang
dimaksud adalah keseleo, terkilir, patah tulang, persendian lepas, dsb.
c. Pembalut yang
mengandung obat
Pabrik seton
memproduksi pembalut yang mengandung obat, diantaranya Zincaband (mengandung
pasta zinci), Ichtaband (mengandung pasta zinci dan ichtamol)
d. Pembalut leher
Digunakan untuk
menopang kepala dan membatasi gerak dari cervical vertebre (tulang leher)
e. Pembalut gips (Plaster
of Paris)
Digunakan untuk
penderita patah tulang. Pembalut ini disebut juga Plaster of Paris, sebelum
pasien diberi pembalut gips, maka bagian tubuh tersebut diberi lapisan kain
yang terbuat dari bahan non woven yang dikenal dengan nama velband, softband.
Alat
Perawatan
Merupakan alat yang digunakan
untuk merawat pasien baik dirumah maupun dirumah sakit. Yang termasuk golongan
alat perawatan adalah :
a. Warm Water Zak/Hot
Water Bottle
Berupa kantung
dari karet dengan tutup diujungnya, diisi air panas. Berfungsi untuk kompres
panas
b. Ijskap/Eskap/Ice Bag
Berupa kantung
dari karet dengan tutup ditengahnya, diisi pecahan es batu. Fungsinya untuk
kompres dingin.
c. Skin Tranction Kit
d. Merupakan perlengkapan
yang digunakan untuk mencegah imobilisasi persendian yang terluka atau
meradang, atau pada patah tulang/dislokasi tulang. Dilengkapi dengan elastik
bandage dan tali untuk menggantung kaki atau mengikatnya agar tidak berubah
tempat. Tersedia untuk dewasa dan anak-anak.
e. Kruk/Crutches
Merupakan tongkat
penyangga tubuh yang digunakan pada pasien yang mengalami gangguan/cedera/pasca
operasi pada kaiknya. Terbuat dari bermacam-macam bahan seperti kayu,
aluminium, dan campuran kayu dan logam.
f.
Breast Pump/Pompa Susu
Digunakan untuk
membantu memompa air susu keluar dari buah dada wanita yang sedang menyusui
dikarenakan produksi air susunya terlalu banyak.
g. Windring/ Air
Cushion
Berupa alat yang
terbuat dari karet berbentuk lingkaran seperti ban mobil, diameter dalam 13.5
cm dan diameter luar 40 cm. Berfungsi sebagai tempay duduk pada penderita
wasir/ambeien.
Alat Penampungan
Yang dimaksud dengan alat
penampungan adalah alat untuk menampung darah, untuk menampung air kencing, dan
untuk menampung feses. Yang termasuk golongan alat penampungan adalah :
a. Blood bag
Berfungsi untuk
menampung darah. Umumnya terbuat dari plastik PVC dan berupa kantong
b. Urine bag
Berfungsi untuk
menampung kencing
c. Colostomy bag
Berfungsi untuk menampung feses, cairan
dan gas yang keluar dari lubang usus buatan hasil pembedahan melalui otot dan
kulit perut. Hal ini dilakukan untuk mengganti fungsi normal dari rektum.
Hospital Wares/Utensils
Yang termasuk golongan ini adalah
alat-alat yang digunakan dirumah sakit yang sehari-hari digunakan sebagai
penunjang dalam pelayanan kesehatan pasien.
1. Alat yang digunakan
untuk melayani pasien
a. Urinal
Male urinal
Female urinal
Ada 2 jenis urinal yaitu
urinal laki-laki dan urinal wanita. Digunakan sebagai tempat kencing untuk
pasien.
b. Bedpan/Steakpan
Digunakan sebagai tempat
feses.
c. Spitting Mug
Digunakan untuk tempat ludah
atau riak.
d. Pus Basin
Digunakan sebagai tempat
untuk membuatng kapas bekas, nanah, dan muntahan.
2. Alat yang digunakan
untuk tempat/perawatan alat-alat lainnya
a. Instrument Tray/Instrumen
Bak
Digunakan untuk menaruh dan
menyimpan alat-alat bedah.
b. Thermometer Jar
Digunakan untuk menaruh
termometer.
c. Forceps Jar
Digunakan untuk menaruh
pinset, klem, dan tang.
d. Dressing Jar
Digunakan untuk menaruh dan
menyimpan pembalut-pembalut.
e. Dressing sterilizing drum dan
Dressing sterilizing case
Digunakan sebagai tempat untuk
mensterilkan pembalut-pembalut.
Catheters
Merupakan sebuah pipa kosong yang terbuat
dari logam, gelas, karet, plastik yang cara penggunaannya adalah untuk
dimasukkan kedalam rongga tubuh melalui saluran.
1. IV Catheter
Merupakan
catheter yang dimasukkan kedalam pembuluh vena. Kegunaannya berlaku sebagai
vena tambahan (perpanjangan vena) untuk pengobatan IV jangka lama yang lebih
dari 48 jam. Pembedahan dengan wing needle bila digunakan lebih dari 48 jam akan
menimbukan thrombosis, karena wing needle terbuat dari logam.
2. Non IV Catheter
a. Nelaton Chateter
Merupakan catheter yang
digunakan untuk buang air kecil
b. Balloon Catheter
Digunakan untuk pengambilan
urin dalam sistem tertutup, bebas dari udara dan polusi sekitarnya. Biasanya dihubungkan
dengan suatu urinometer dan suatu urine bag untuk keperluan pemeriksaan klinis.
c. Condom Catheter
Digunakan untuk menghubungkan
penis dengan urine bag melalui ujung tubenya, terutama pada pasien yang suka
buang air kecil dengan tidak sadar
d. Feeding Tube
Digunakan untuk memasukkan
cairan makanan melalui mulut/hidung.
e. Rectal Tube
Digunakan untuk mengeluarkan
gas-gas dari usus, untuk membersihkan rectum. Biasanya ujung yang satu
dimasukkan kedalam anus dan ujung yang dahulu dihubungkan dengan spuit
glyserin.
f.
Stomach Tube/Maag Slang/Maag Sonde
Digunakan untuk mengumpulkan
getah lambung, untuk membilas/mencuci isi perut, untuk pemberian obat-obatan.
g. Suction Catheter/Mucus Extractor
Digunakan untuk menyedot
lendir dari trachea bayi yang baru lahir, untuk menyedot cairan amnionik.
Jarum Suntik
Jarum suntik atau injection needles
digunakan untuk menyuntik dan tentunya setelah digabung dengan alat suntik
(spuit/syringe). Yang termasuk dalam kelompok jarum suntik adalah :
a. Jarum Suntik yang Umum
Dalam perdagangan ukuran
besar kecilnya jarum ditentukan dengan nomor-nomor, makin besar nomornya,
semakin kecil diameter jarum suntiknya.
b. Jarum Suntik Gigi
Jarum suntik gigi buatan
pabrik Terumo berujung 2 dan alat suntiknya juga agak berbeda karena obatnya harus
dalam suatu tempat tertentu yang disebut catride.
c. Jarum Suntik Spinal
Digunakan untuk lumbal
punctie dalam bahasa inggris disebut spinal needle
d. Jarum Suntik Bersayap
Kegunaannya berlaku sebagai
vena tambahan atas perpanjangan vena dari tubuh kita untuk pengobatan IV jangka
lama atau yang terputus-putus.
Alat Semprit
Merupakan alat untuk menyuntik
(spuit/syringe). Terdiri dari tiga bagian yaitu silinder berkala, tutup, tempat
menempel jarum pada ujungnya dan piston dengan pegangannya. Alat semprit ini
dibuat dari gelas semuanya, gelas dan metal, plastik semuanya, dan metal dan
semuanya. Terdapat pula alat semprit khusus untuk pemakaian yang khusus pula,
antara lain :
a. Tuberculin Syringe
Digunakan untuk menyuntikkan
tuberculin, disebut mantoux test. Alat ini berkapasitas volume 1 ml dengan skala
sampai 0,01 ml.
b. Glyserin Syringe
Umumnya terbuat dari logam
(stainless steel). Bentuknya seperti alat suntik biasa, hanya saja kapasitas
volumenya lebih besar yaitu 30 ml, 50 ml, dan 100 ml. Ujung kanul agak
melengkung kebawah dengan ujung berkepala.
c. Insulin Syringe
Digunakan khusus untuk menyuntikkan
insulin. Kapasitas volumenya 1,0 ml. Hanya saja pembagian skalanya berbeda.